Thursday 14 July 2011

The Book Hunter



Awalnya sih nggak tahu mau beli apa, akhirnya, sekantung penuh buku kami bawa pulang masing-masing.

Sebetulnya, minggu ini adalah minggu yang cukup berat bagi kondisi keuangan  kami, mulai dari iuran jaket dan kaos organisasi Rp93.000,00; iuran buku angkatan Rp155.000,00; iuran makrab Rp60.000,00; bayar buku kompre Rp50.000,00; dan sebagainya. Benar-benar tanggal belasan berasa sensasi tanggal tigapuluhan.

Namun, manyadari sepenuhnya bahwa kurang dari dua minggu lagi saya sudah “harus” hengkang dari sekolah gratisan ini, maka saya selalu berusaha meningkatkan intensitas pertemuan saya dengan teman-teman sekelas di tingkat 3 ini.

Sebut saja kuliah (yang biasanya duduk agak depan, sekarang sengaja duduk belakang meski datang awal biar bisa ngobrol ngalur ngidul), rencana backpacking-an ke jogja bareng teman-teman,  sok rajin dengan ikut tentir PSAK, badminton bareng, sampai bikin acara-acara nggak jelas seperti yang akan saya ceritakan nanti.

Berawal dari ketidaksengajaan melihat wall Fauzi (teman sekelas) yang berencana cari komik di basement Blok M, iseng-iseng saya ikut komen dan mengatakan “boleh ikut?”. Dan ya….! Hari ini, Kamis 14 Juli, kami berlima (Dedi, Lambok, Riski, Fauzi, dan saya) berangkat dari harmoni ke blok M dengan angkot. 

Sebenarnya skenarionya, Iza menyanggupi akan ikut juga, tapi karena ia dikejar deadline nyetor artikel maka ia batal ikut (haha, kasian kali nak, hari gini masih berurusan dengan deadline? Apa kata dunia? :P).

Ya, sesuai rencana, tempat pertama yang kami datangi adalah stand komik di basement Blok M square. Ini adalah tempat yang baru bagi saya. Baru tahu kalau di blok M Square ada tempat jual buku-buku murah kayak gini.

1 buah komik harganya Rp8.000,00 dan 1 judul terdiri atas 29 buah komik. Dapat dibayangkan? Rp232.000 harus keluar kalau si Fauzi jadi beli. Tapi akhirnya ia malah nggak jadi beli.

Kami yang awalnya tidak punya rencana untuk beli buku, ngiler dengan diskon besar-besaran yang disediakan di sana. Aneka bacaan diobral Rp10.000,00 dan sisanya tidak jauh-jauh dari Rp15.000-Rp50.000.
5 buku saya hanya total Rp71.500 lho...

Hasilnya, 2 buku kumpulan puisi, 2 buku motivasi, dan 1 novel “catatan hati” dari Oki Setiana Dewi berhasil kubawa pulang.
Ditambah dengan 2 novel titipan Izati dan 1 kamus oxford titipan Inten.

Fauzi? Ia memborong 2 buku motivasi, 1 novel, dan entah buku apa lagi.

Rizki? Ia-dengan keanehannya (membeli buku karena judulnya ada kata-kata “Rizki” nya) membeli 2 buku. Satu buku Rich Dad Poor Dad, dan satu buku “7 keajaiban Rizki”. Zzzz

Lambok? Haha, ia-dengan sangat menyesal-telah membeli banya buku juga. Salah satunya berjudul “Change or Die” yang ditawarnya setengah mati tapi Cuma dapat Rp15.000,00 padahal di stand yang lain dijual dengan harga Rp10.000,00 saja tanpa menawar.

Dedi, oh, luar biasa orang ini. Ia memborong paling banyak buku tak kurang dari 10 judul buku. Bahkan, tak puas mencari buku di “secondary market” ia naik ke gramedia dan mendapatkan novel terbaru Andrea Hirata di sana.

Dari pukul 10 saya berangkat dan tepat adzan magrib kami baru sampai di kampus. Luar biasa. Awalnya sih nggak tahu mau beli apa, akhirnya, sekantung penuh buku kami bawa pulang masing-masing.

Capek? Ah tidak juga. Bahkan rencananya kami mau meneruskan main ke monas/museum/tempat lainnya. Sayangnya, kantong kami yang sudah kempes dengan dramatisnya, mengingatan kami untuk “lebih baik pulang saja”. Lain kali dilanjut lagi.
silakan kakak, bukunya diobral...


Semakin banyak memori yang Anda ciptakan, semakin banyak hal tak terlupakan yang akan Anda kenang. U Rock Guys!!!

Next Event: bakar-bakar jagung di rumah Iko.LoL







kira-kira sampai ujian minggu depan, selesai nggak ya??
jadi terabaikan. maaf ya... :P

6 comments:

  1. anjrit. gak nyampe 10 kale.
    hahaha

    ReplyDelete
  2. haha...
    (-___-")a
    saya pensiun jadi wartawan gadungan.

    ReplyDelete
  3. Si Naga: eh masa?
    #seandainya bisa nawar pake bahasa batak.. -.-"

    kebaca semua itu?

    ReplyDelete
  4. Ijonk: padahal skenarionya, kami jadi "obat nyamuk" dan kalian jadi nyamuknya. (#lho?) jadi kalah taruhan deh si rizki. :P

    ReplyDelete
  5. 6 buku doank bang.
    andrea hirata pesenan keponakan. pocong pesenan temen kosan.
    lebay ah si abang.
    hahaha

    ReplyDelete
  6. ooh, tetap aja paling banyak diantara kami semua... udah baca belum?

    pocong nya baru baca setengah kemarin. :'(

    ReplyDelete